Kemarin, tepatnya tanggal 3 Juli 2010 saatnya registrasi sebagai mahasiswa baru
Unsoed.
Aku berangkat dari rumah jam 06.00 WIB, tapi itu niatnya.. Pada kenyataanya aku berangkat jam 06.30 dari rumah. Sebelumnya aku sudah diberi tips dan trik registrasi oleh teman-teman yang tanggal 1 sudah registrasi dari jalur PMDK. Thx to
Prabasita Umi Harsono, muahaha
But, I have a little accident guys. Diperjalanan menuju kampus mobilku ditabrak lari oleh mobil pick up putih bernomor polisi R 1704 AH. Shit! Bagian depan si ijo lecet dan penyok, sayangnya aku gak berhasil mengejar mobil pick up itu. Tapi sumpah itu supir bener-bener ugal-ugalan bawa mobilnya, buktinya setelah menabrak mobilku, mobil itu juga hampir menabrak mobil depanku.
Grrr geram karena aku gak bisa minta pertanggungjawaban ganti rugi atas si ijo yang lecet dan penyok, dengan berbekal nopol mobil itu aku sempat berfikiran untuk melaporkan kejadian itu ke polisi. Tapi, yaa tau sendiri lah kalau polisi jaman sekarang gak bisa jalan kerjanya kalau gak ada uang. Daripada bayar polisi tapi belum tentu pelakunya ketemu, aku putuskan untuk ikhlas (walau rasanya sulit, hiks), biar Tuhan yang membalasnya. Dan alhasil, pulang-pulang aku dapet omelan dari emak, huhu. Tapi itu kan bukan salahku.. emang dasar itu sopir pick up ugal-ugalan. sigh!
Andai tau akan seperti ini, lebih baik tadi aku berangkat memakai motor saja, si pink.
Oke kembali lagi ke cerita, sesampainya di kampus dengan muka suram. Parkir dan langgsung menuju ke tempat registrasi. Dan woww! Antrian
FKIK sudah panjang sekali, 2 meter ada. Aku melihat temanku
Rahmawati Fitria H yang sudah antri duluan, dan dia malah mengambil antri bersamaku di belakang katanya biar bisa ngobrol.
Satu demi satu sampai akhirnya kami sampai di meja pengambilan berkas-berkas. Lalu keluar barisan untuk mengisi berkas. Ada satu kejadian lucu, disalahsatu berkas yang tanda tangan orang tua, aku memalsukan tanda tangan ibu, muahaha thx mom dengan tanda tangan yang simple menjadikanku gampang memalsukannya. Sedangkan
Rahmawati Fitria H harus menelfon dan menunggu ayahnya untuk datang ke kampus dan menandatangani berkas itu.
Beres dengan berkas yang sudah terisi rapi, langsung menuju ke loket, antri lagi. Dapet tanda dari loket, antri lagi untuk mendapatkan nomor masuk ruang validasi. Dapat antrian nomor 392, padahal baru sampai sekitar 200. Yah jalan-jalan dulu deh, ke kantin, dapet info-info UKM dari senior, kenalan sama teman-teman baru dari Sabang sampai Merauke, tebar senyum sana sini. Dan akhirnya capek juga, duduk di depan pintu validasi, bercengkrama dengan
Shabrina Nurkandia Briyandini dan
Detri Luciana. By the way, thx to
Shabrina Nurkandia Briyandini atas cemilannya..muahaha
392. Masuk ke ruang validasi. Semacam check data diri, Riza Widyatami, Semarang 22 Januari 1992, dan bla bla bla.
Lalu pindah ke ruang sebelah, foto untuk kartu mahasiswa, dan
tadaaaa...this is my card!
Pindah lagi ke ruang sebelah untuk mengumpulkan berkas dan menerima almamater.
Horeee dapet ukuran M yang sesuai di badan..
Keluar dari ruang itu, udah disambut sama bejibun kakak-kakak senior yang siap menggiring kita untuk menuju stand fakultas masing-masing.
Diantar mas-mas putih berkacamata itu, sampailah aku di stand yang berspanduk
BEM KESMAS UNSOED. Disana udah ada mbak-mbak dan mas-mas ramah yang siap melayani pendaftaran ospek. Any way, aku salut sama senior-seniorku itu, mereka masih sempet belajar untuk ujian disela-sela kesibukannya menjadi aktivis ;) Ingin rasanya suatu hari nanti bisa bergabung bersama mereka di BEM, amin.. semangat!
Singkat cerita, selesai mengisi blangko administrasi ospek dan mendapatkan undangan ospek, pamitan sama kakak senior.
Sudah beres semuanya, bisa pulang.
Perjalanan kaki menuju tempat parkir si ijo, aku sempat melihat berbagai stand-stand UKM yang ada. Ada stand seni, karya ilmiah, debat, dll.
Walaupun awalnya ini bukan universitas yang aku mau karena ini adalah pilihan orang tua. But, hmm.. So far, so good :)